Menulis
merupakan suatu proses kreatif yang banyak melibatkan cara berpikir divergen
(menyebar) daripada konvergen (memusat) (Supriadi,1997). Sebagai proses kreatif
yang berlangsung secara kogniif, penulisan karya ilmiah dan penyusunan tulisan
ilmiah memuat 4 tahap, yaitu :
1) Tahap
Persiapan (Prapenulisan)
Ketika seseorang merencanakan, menyiapkan
diri, mengumpulkan dan mencari informasi, merumuskan masalah, menentukan arah dan fokus tulisan, mengolah informasi,
menarik tafsiran dan inferensi terhadap realitas yang akan dihadapinya, berdiskusi,
membaca, mengamati, melakukan survei dan lain lain yang akan memperkaya masukan
kognitifnya untuk diproses pada tahap selanjutnya.
2) Tahap
Inkubasi
Ketika seseorang memproses informasi
yang telah dimilikinya sedemikian rupa, sehingga mengantarkannya pada
ditemukannya pemecahan masalah, jalan keluar/solusi yang dicarinya.
3) Tahap
Iluminasi / Inspirasi
Ketika datangnya inspirasi atau insight,
yaitu gagasan datang seakan datang tiba-tiba dan berloncatan dari pikiran kita.
Iluminasi tidak mengenal waktu dan tempat.
4) Tahap
Verifikasi / Evaluasi
Apa yang dituliskan
sebagai hasil dari tahap iluminasi itu diperiksa kembali, diseleksi dan disusun
sesuai dengan fokus laporan/tulisan yang diinginkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar